Indonesia Land Bank Authority atau Badan Bank Tanah Indonesia melakukan pertemuan dengan Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara pada kamis 4 Juli 2024.
Pertemuan yang berlangsung di Kantor Bupati Halmahera Selatan ini melibatkan sejumlah kepala Desa yang membahas pemanfaatan tanah seluas 3.890 hektar di Pulau Kasiruta Barat.
Dalam pembahasaan tersebut Badan Bank Tanah membuka peluang bagi masyarakat yang berminat bekerja sama dalam pemanfaatan tanah seluas 3890 hektar. Namun, Pihak Bank Tanah juga memperhatikan potensi kelautan dan perikanan, dengan mengadakan diskusi di Kampus ternama di Maluku Utara untuk mengeksplorasi lebih lanjut potensi di pulau kasiruta.
Pertemuan ini mendapat sambutan hangat dari Bupati Halmahera Selatan, Hasan Ali Bassam Kasuba, yang mengharapkan ada pertemuan lanjutan yang bertujuan agar pengelolaan tanah dapat berjalan dengan baik. “Masyarakat setempat akan diuntungkan oleh pemanfaatan tanah ini dengan diadakannya kerjasama dengan pengusaha di bidang yang berbeda. Kerjasama ini diharapkan membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar”ujar Bupati Bassam.
Sementara itu, Badan Bank Tanah berkomitmen uapaya pertemuan lanjutan dapat dilakukan secepat mungkin untuk mendorong pemanfaatan tanah.
Bupati Halmahera Selatan juga mengatakan pertemuan ini menghasilkan kesepakatan bersama, dan diharapkan dapat membawa dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan sekitar. (red)
