Anggota DPRD Kabupaten Halmahera Selatan Provinsi Maluku Utara, daerah pemilihan (Dapil) III Gane dan Joronga, mendorong Ibu Kota Kabupaten Halmahera Selatan di Pulau Bacan, agar dimekarkan menjadi Kota Madia Bacan. Hal ini disampaikan dihadapan Anggota DPD RI Hasby Yusuf, pada saat melakukan reses di Kabupaten Halmahera Selatan.

Aspirasi tersebut disampaikan beberapa anggota DPRD Kabupaten Halmahera Selatan, yakni Masdar Mansur, dari Fraksi Demokrasi Perjuangan, Humein Kiat dari Fraksi PKS, Tamrin Hi. Hasyim, fraksi APSI dan Kasman dari Fraksi Demokrat Perjuangan, tampaknya tidak ingin melewatkan momentum reses anggota DPD RI di Kabupaten Halmahera Selatan, dengan menyampaikan sejumlah aspirasi masyarakat. Hal ini disampaikan Humein Kiat, dari Fraksi PKS. “Kami berharap, agar ada kejelasan soal pemekaran Kota Madia Bacan oleh pemerintah pusat,” kata Humein

Hal senada juga di sampaikan Masdar Mansur, dari Fraksi Demokrat Perjuangan, bahwa pemekaran daerah otonomi baru sangat penting untuk diperjuangkan secara bersama-sama dengan perwakilan masyarakat Maluku Utara di Jakarta. “Kami berharap, Aspirasi ini dalam disampaikan ke pemerintah pusat melalui DPD RI secara kelembagaan,” harap Masdar

Sementara Thamrin Hi. Hasyim,
menjelaskan bahwa, pemekaran kota Madia Bacan menjadi harapan besar masyarakat di daratan Gane dan Joronga, karna dengan pemekaran Kota Bacan, maka Kabupaten Halmahera Selatan, dapat dipindahkan ke Gane dan Joronga. “Kalau Kota Bacan dimekarkan, maka Kabupaten Halmahera Selatan, dipindahkan ke Gane dan Joronga,” harap Thamrin
Sebelumnya Anggota DPD RI Hasby Yusuf, juga telah menyampaikan kepentingan yang sama terkait dengan DOB di Kabupaten Halmahera Selatan, dengan tujuan memperpendek rentang kendali, pemerataan pembangunan untuk kepentingan masyarakat dan banyak untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. (red)