Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara, Rais Kahar, meminta kepada seluruh anggota Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) agar bekerja ekstra pada Pemelihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024.
Ketegasan ketua Bawaslu ini, disampaikan pada kegiatan bimbingan teknis (Bimtek) pengawasan tahapan pemutakhiran data pemilih yang berlangsung di Hotel Buana Lipu, Kecamatan Bacan Selatan, pada Senin 24 Juni 2024.
Rais bilang, pencocokan dan penilitan atau colit data pemilih yang digelar KPU, merupakan agenda penting yang patut diawasi secara ketat. Karena proses coklit yang tidak dilaksanakan secara akurat, berimbas pada penetapan daftar pemilih tetap (DPT) hingga pencoblosan di TPS. “Saya meminta kepada seluruh jajaran di kecamatan dalam hal ini Panwascam dan PKD harus bekerja ekstra. Bawaslu dalam posisi ini adalah melakukan pengawasan,” pinta Rais
Rais, juga mengajak masyarakat Halmahera Selatan turut berpartisipasi dalam pelaksanaan coklit agar hak konstitusi mereka dapat tersalurkan dalam perhelatan Pilkada nanti. “Pilkada ataupun Pemilu ini menjadi tanggungjawab kita semua, sehingga lapisan masyarakat harus berpartisipasi karena mulai besok KPU sudah laksanakan coklit,” imbuh dia.
Rais juga mengungkapkan DPT Halmahera Selatan dalam Pemilihan Legislatif, pada 14 Februari 2024, tercatat sebanyak 193.599. Sementara daftar penduduk potensial pemilih pemilihan (DP4), sebanyak 180.301. Jumlah ini tentu berkurang dari DPT karena pada Pemilu lalu, ada beberpa TPS khusus. “Di Pemliu itu kan warga ber-KTP di luar juga bisa memilih karena ada Pilpres. Nah di Pilkada ini, yang wajib memilih hanya warga ber-KTP Halmahera Selatan,” tandasnya.
